PERIKSA HAL INI AGAR TIDAK OVERHEAT




RADIATOR

 

Cek radiator apakah ada kebocoran bila ada segera perbaiki. Cek bagian kisi kisi radiator apakah ada kotoran yang menempel, besihkan dengan angin dari kompressor. Cek bagian selang, kalau sudah retak segera ganti. Kuras air radiator setiap 20.000 km dan gunakan cairan coolant untuk memperpanjang usia radiator. Ganti juga tutup radiator setiap 50.000 km


RESERVOIR TANK









Cek level ketinggian air, jangan sampai kehabisan juga jangan sampai penuh. Cek reservoir tank tiap 2 minggu sekali.


WATER PUMP











Water pump berfungsi untuk mendistribusikan air panas dari mesin ke radiator dan air dingin dari radiator ke mesin. Cara memeriksanya memang agak susah anda harus lewat kolong mobil. Periksa apakah ada karat atau tidak.


EXTRA FAN









Extra fan atau kipas akan bekerja secara otomatis, kipas hanya menyala pada saat dibutuhkan. Jika kipas menyala terus atau bahkan mati berarti bermasalah di sensor. Kalau kipas putarannya lemah berarti bermasalah di motor dinamo. Ganti kipas radiator setiap 100.000 km.


FAN BELT








Fan belt merupakan hal terpenting, jika fan belt putus kinerja water pump, kipas, dan kondensor  terhenti. Fan belt yang tidak normal ditandai dengan suara berdecit ketika mesin baru dinyalakan. Periksa fan belt apakah ada retakan, jika ia segera ganti untuk mengantisipasi fan belt putus di tengah perjalanan.


THERMOSTAT









Thermostat menjadi bagian tak terpisahkan di sistem pendingin mobil. Perangkat yang terletak di antara radiator dan mesin ini memiliki fungsi mengalirkan atau menyumbat air panas dari mesin ke radiator.



OLI









Walaupun bukan bagian dari sistem egine coolant oli juga sangat berpengaruh. Kualitas oli yang tidak sesuai spek mobil bisa menyebabkan overheat. Kekurangan oli bisa menyebabkan overheat, anda bisa melihat level ketinggian oli lewat dipstick.

Komentar